Testimoni Beasiswa di UI
Alasan mendaftar beasiswa
pada saat lulus di Universitas Indonesia khususnya Fakultas Ekonomi dan Bisnis
adalah untuk mendapatkan bantuan serta dukungan yang dapat menunjang perkuliahan
saya di Perguruan Tinggi Negeri. Selain itu, untuk meringankan beban orang tua,
karena selain membiayai saya , saya juga memiliki dua orang adek yang kini
duduk di kelas IV dan VI SD dan memiliki satu orang kakak yang sudah bekerja di
Rumah Sakit Soedjono Selong dengan gaji hanya Rp 650.000. Ayah saya bekerja
sebagai petani yang mana pendapatannya tidak menentu tergantung pada cuaca dan
musim yang ada, tetapi seperti cerita yang sering saya dapatkan dari ayah
beliau sering kali gagal panen, kalaupun panen pasti disaat harganya turun, hal
tersebut seringkali membuat saya merasa sedih dan berusaha untuk mendapatkan
beasiswa. Ayah biasanya menanam sayur-sayuran seperti wortel, kol, bawang merah
dan lain-lain. Sedangkan ibu bekerja sebagai pedagang, ibu memiliki kios kecil
yang berukuran 2 x 7 meter tepatnya di depan Masjid Sembalun Bumbung.
Pendapatan yang diterima juga tidak menentu tergantung ramai atau tidaknya
orang yang belanja. Melihat perjuangan
orang tua mencari uang untuk menghidupi keluarga kami, memacu saya untuk tetap
kuliah dan mengambil beberapa beasiswa, saya juga berharap bisa merubah kondisi
perekonomian keluarga menjadi lebih baik lagi. Sebelumnya, tidak pernah
terpikirkan untuk bisa lulus di Universitas ternama di Indonesia, saya mengira
hal tersebut hanyalah mimpi yang tidak bisa dicapai. Tetapi, Allah SWT berkata
lain, alhamdulillah saya bisa lulus di sini dan mendapatkan beberapa beasiswa,
tentunya hal itu sangat saya syukuri karena bisa membantu meringankan beban
orang tua. Karena mendapatkan beberapa beasiswa dari Universitas Indonesia
alhamdulillah selama kuliah orang tua sangat jarang mengirimkan uang saku untuk
saya, dan apabila saya merasa ada sedikit kelebihan uang, maka uang tersebut
juga saya kirimkan kepada orang tua untuk membantu mereka terutama Ibu yang
dapat digunakan untuk membeli barang-barang di kios kecilnya dan menyicil
hutangnya di pasar.
Uang beasiswa yang saya
dapatkan tidak hanya digunakan untuk keperluan diri sendiri, tetapi juga
sebagian diberikan kepada orang tua, digunakan untuk menabung, dan untuk
donasi. Kebetulan saya sering buat jarkoman-jarkoman untuk donasi terkait
dengan warga kami di Lombok Timur yang
mengalami sakit berat dan memiliki keterbatasan ekonomi yang mana bisa
dikatakan lebih tidak mampu daripada saya, sehingga uang yang saya dapatkan
dari beasiswa ini saya sisihkan sedikit untuk mencukupi donasi yang saya
dapatkan dari teman-teman yang perduli terhadap sesama. Kegiatan donasi isi
tidak terikat dengan komunitas manapun, hal ini saya lakukan sendiri untuk
membantu meringankan beban warga kami di Lombok Timur. Hal ini juga saya
lakukan agar uang beasiswa yang saya terima menjadi berkah yang tidak hanya
saya nikmati sendiri tetapi juga dinikmati oleh orang lain. Dalam hidup, saya berusaha
untuk tetap menanamkan prinsip tolong menolong sesuai dengan (HR At-Tirmidzi:
2869) mengatakan bahwa ”barangsiapa melapangkan satu macam kesempitan yang
dialami saudaranya, Allah akan melapangkan kesempitan penolong itu dari
kesempitan -kesempitan hari kiamat. Dan barangsiapa menutupi (aib) orang
muslim, Allah akan menutupi aibnya baik di dunia maupun di akhirat. Dan
barangsiapa yang memudahkan urusan orang sedang kesusahan, Allah akan
memudahkan urusannya di dunia maupun di akhirat. Allah selalu dalam pertolongan
seorang hamba selama ini mau menolong saudaranya.
Kemudian, beasiswa ini sangat berperan penting dalam menunjang
kehidupan kuliah seperti membeli buku, potocpy, print, makan sehari-hari dan
lain-lain. Dengan adanya beasiswa ini tentunya akan memberikan kesempatan saya
untuk melanjutkan Pendidikan ke jenjang yang jauh lebih tinggi daripada apa
yang saya harapakan. Beasiswa ini juga dapat membantu saya untuk mengikuti
kursus Bahasa Inggris di Lombok tanpa harus meminta uang kepada orang tua, dan
mengikuti beberapa kegiatan-kegiatan seminar berbayar yang mungkin dapat bermanfaat bagi diri sendiri
baik itu untuk masa perkuliahan maupun nantinya di dunia kerja. Selain kursus
Bahasa inggris saya sebenarnya juga ingin mengikuti beberapa kursus lainnya
seperti komputer dan desain . Alhamdulillah pihak beasiswa ILUNI FE UI sudah
menawarkan saya untuk mengikuti salah satu kursus yang saya inginkan. Jujur, sampai
saat ini rasanya belum percaya dengan kemampuan saya yang biasa saja bisa
kuliah di universitas ternama, kuliah tanpa biaya ditambah dengan uang saku
dari beberapa beasiswa lainnya. Selain untuk menunjang perkuliahan, dengan adanya
beasiswa ini juga kita memiliki peluang atau kesempatan untuk memiliki jaringan
yang lebih luas, tidak hanya dengan pihak pemberi beasiswa tetapi juga dengan
teman-teman yang menerima beasiswa sama seperti saya. Ada banyak pengalaman
juga yang bisa kita dapatkan dari beasiswa, karena beberapa beasiswa sering
mengadakan training dan kegiatan-kegiatan yang tentunya sangat luar biasa yang
sangat bermanfaat bagi semua penerima beasiswa.
Harapan saya untuk
beasiswa kedepannya, semoga bisa memberikan lebih banyak bantuan dana kepada
mahasiswa -mahasiswa berprestasi, mahasiswa kurang mampu dan berharap bisa
memberikan bantuan sampai lanjut S2. Dalam memberikan beasiswa kepada mahasiswa
kurang mampu mungkin lebih selektif lagi sehingga yang mendapatkan beasiswa
tersebut adalah mahasiswa yang benar-benar memiliki perekonomian yang terbatas.
Kemudian, mewakili perasaan beberapa penerima beasiswa agar beasiswa dapat cair
setiap bulannya dan sudah ditentukan tanggalnya sehingga kita bisa memanaje
uang beasiswa tersebut
Terimakasih beasiswaku karenamu saya mampu
berdiri sampai akhir di sini. Saya selalu berdoa kepada Allah SWT, semoga
pihak-pihak pemberi beasiswa selalu diberikan kesehatan dan senantiasa
diberikan rezeky yang berlimpah .
No comments:
Post a Comment